12 October 2021

Tips Kelola Cicilan dengan Bunga Ringan

Tips Kelola Cicilan dengan Bunga Ringan

Mengelola keuangan tidak sebatas mengatur pemasukan dan pengeluaran, tapi juga mengelola cicilan dan utang secara bijak.

 

Kenapa harus bijak? Karena, kalau kita tidak bijak bisa saja kita mengambil porsi utang lebih besar dari yang dianggarkan alias membengkak. Kedua, kita akan memiliki cicilan di banyak tempat. Hal ini justru membuat anggaran kita habis hanya untuk membayar biaya administrasi saja. Lalu, bagaimana cara mengelolanya?

 

1.   Catat Arus Kas Dengan Tertib

Dari catatan bulanan kita, kita bisa mengetahui ke mana saja pos pengeluaran kita. Segera kategorikan mana saja yang termasuk pengeluaran tetap dan pengeluaran tidak tetap. Untuk pengeluaran tidak tetap, pastikan kembali mana yang merupakan pengeluaran yang mendesak, sehingga kita bisa mengalokasikan kembali untuk pengeluaran di periode berikutnya.

 

2.   Evaluasi Cicilan Kita

Jika dari catatan keuangan kita terdapat pengeluaran rutin berupa cicilan, segera evaluasi cicilan-cicilan kita. Evaluasi kembali untuk nominal cicilan yang besar sampai yang terkecil setiap bulannya. Kemudian, evaluasi juga tujuan cicilannya untuk apa. Jangan sampai ternyata cicilannya justru untuk hal-hal yang bersifat konsumtif dan keinginan semata.

 

3.   Lunasi Cicilan

Setelah kita melakukan evaluasi ini, tentunya kita akan mendapatkan list cicilan kita dan menghitung kembali dengan kemampuan keuangan kita. Jika ada cicilan yang sisanya tinggal sedikit untuk dilunasi, segera hubungi pihak bank untuk memproses pelunasan agar meringankan pengeluaran bulanan kita. Dengan begitu, di bulan-bulan berikutnya, kita bisa mengalokasikan dana tersebut untuk cadangan dana darurat.

 

4.   Hitung Jangka Waktu Cicilan Utang

Jika Anda punya 1 cicilan dengan nominal yang tidak melebihi anggaran, maka jangka waktu 3-12 bulan adalah hal yang ideal. Tapi kalau cicilannya banyak dan setelah dijumlahkan ternyata overbudget, bagaimana?

Atur kembali jangka watu dari utang yang tersisa. Jika dirasa masih terlalu memberatkan, lebih baik Anda minta untuk dilakukan re-arrange jangka waktu cicilan, sehingga pos per bulannya pun bisa disesuaikan.

 

5.   Bedah Utang

Bedah utang? Apa itu? Dengan mengetahui rincian utang dan cicilan bulanan, kita akan melakukan evaluasi dan mengetahui kemampuan kita setiap bulannya. Yang dimaksud bedah utang di sini berarti pembenahan utang dari sisi jangka waktu. Dengan membuat jangka waktu menjadi lebih panjang, maka cicilan atau kewajiban bulanan kita menjadi lebih ringan, sehingga pengelolaan dana menjadi lebih mudah.

 

Untuk melakukan “bedah utang” ini, segera hubungi pihak bank untuk “membedah” fasilitas kredit kita. BPR Lestari Bali bisa membantu Anda dalam melakukan bedah utang melalui program Kredit Multiguna Prima. Dengan Kredit Multiguna Prima BPR Lestari, kita bisa mengajukan fasilitas kredit dengan jangka waktu lebih panjang. Jika saat ini kita sudah memiliki fasilitas di bank lain, melalui program Multiguna Prima, kita bisa mengajukan take over dengan bebas biaya provisi.


BERITA LAINNYA

Tips Kelola Cicilan dengan Bunga Ringan

LestariDiskon Siapkan Ratusan Merchant Menarik di Bulan Ulang Tahun Bank Lestari Bali

Menyambut bulan kelahiran Bank Lestari Bali (BPR) yang ke-25, LestariDiskon telah siapkan diskon up to 30% di ratusan merchant menarik di Bali. Beberapa di antaranya ada Gosha Kitchen Patisserie,... Selengkapnya

Tips Kelola Cicilan dengan Bunga Ringan

Menyediakan Kredit Kendaraan Bermotor dengan Bunga Terjangkau, Bank Lestari Bali Jalin Kerjasama dengan CIMB Finance

Perbankan masa kini harus selalu berinovasi agar tetap bisa bersaing dalam industri. Hal inilah yang mendorong Bank Lestari Bali (BPR) bekerjasama dengan CIMB Niaga Finance (CNAF) untuk menyalurkan... Selengkapnya

Tips Kelola Cicilan dengan Bunga Ringan

Kenali! 4 Perbedaan Utang Produktif dan Utang Konsumtif

Utang seringkali dianggap sebagai sesuatu yang negatif. Padahal utang itu tidak selalu buruk karena utang juga bisa menjadi salah satu cara mencapai tujuan finansial. Ada dua jenis utang yang harus... Selengkapnya