30 November 2020

Kembali Gelar Lestari Entrepreneur Club, BPR Lestari Group Support UMKM di Jawa dan Bali

Kembali Gelar Lestari Entrepreneur Club, BPR Lestari Group Support UMKM di Jawa dan Bali

Tidak bisa dipungkiri, peran UMKM dalam menggerakkan ekonomi di Indonesia sangat besar. Tak heran jika sektor UMKM terganggu maka ekonomi nasional juga ikut terganggu. Melihat kondisi ini BPR Lestari Group berkomitmen untuk terus mendukung sektor ini. Salah satunya dengan rutin menggelar event Lestari Entrepreneur Club.

 

Event yang rutin diselenggarakan setiap bulan ini bertujuan untuk memberikan edukasi seputar management dan pengembangan bisnis kepada para pemilik UMKM ini. “Event ini pesertanya adalah pemilik UMKM di Jawa dan Bali, kami juga undang pembicara nasional baik praktisi maupun trainer.” ungkap Alex P. Chandra, Founder dan CEO PT. Lestari Capital, holding company yang membawahi 7 BPR Lestari Group.

 

Sebagai informasi saat ini terdapat 7 BPR di 7 provinsi di Pulau Jawa dan Bali yang beroperasi di bawah BPR Lestari Group antara lain BPR Lestari Bali (Denpasar), BPR Lestari Jatim (Malang), BPR Lestari Jateng (Solo), BPR Lestari Banten (Tangerang), BPR Lestari Jabar (Bekasi), BPR Lestari Jakarta (Jakarta Barat) dan yang baru saja diakuisisi adalah BPR Bina Arta Swadaya Yogyakarta, yang nanti akan berubah nama menjadi BPR Lestari Jogja (Yogyakarta).

 

Event bulan ini telah diselenggarakan secara virtual zoom pada Kamis, 26 November 2020 dihadiri oleh 400an peserta. Tema yang diangkat kali ini adalah “Business Financial Planning, What’s The Next Step?”. Pembicara dalam event ini antara lain Ligwina Hananto (Lead Financial Trainer QM Financial), Maharani Kemala (Founder MS Glow) dan Stephanie Sinugroho (Owner PT. Sumber Hidup Chemindo)

 

“Kunci melewati kondisi sulit ini adalah para owner harus menerapkan financial efficiency, kontrol biaya jangan sampai melebihi income, atur budgeting. Ingat pegang cash supaya selamat.” ungkap Stephanie. 

 

“Owner harus pisahkan antara dana pribadi dan perusahaan, jangan dicampur. Wajib punya pembukuan. Jangan pernah ambil uang modal usaha untuk kepentingan pribadi owner.” tambah Maharani.

 

“Setuju banget sama yang disampaikan Mbak Rani barusan. Owner harus punya pencatatan keuangan baru bisa disebut berbisnis. Jadi ada 3 jenis pencatatan, laporan arus kas, laba rugi dan neraca. Mulai dari yang paling mudah dulu dan saran saya owner bisa rekrut akunting atau pakai aplikasi akuntan yang beredar dipasaran.” kata Ligwina.

 

Selain event ini, BPR Lestari juga turut mensupport pelaku bisnis pariwisata melalui program Merchant of The Month Staycation. “Kami ingin support para pelaku bisnis pariwisata khususnya di Bali dengan memberikan mereka lapak jualan di Aplikasi LestariDiskon. Booking hotel, villa dan transportation bisa via apps ini.” tutup Alex.


BERITA LAINNYA

Kembali Gelar Lestari Entrepreneur Club, BPR Lestari Group Support UMKM di Jawa dan Bali

Mengenal Lebih Dekat Yayasan Bukit Kehidupan Ungasan bersama BPR Lestari Bali

Hari Pangan Internasional yang dirayakan pada bulan Oktober menjadi momen untuk BPR Lestari Bali kembali mengadakan misi #MakeanImpact melalui program #LestariforKids. Ini adalah kali kelima... Selengkapnya

Kembali Gelar Lestari Entrepreneur Club, BPR Lestari Group Support UMKM di Jawa dan Bali

Apps LestariDiskon Resmi Launching di Entrepreneur Festival 2019

Setelah sukses dengan peluncuran aplikasi LestariMobile pada bulan Maret lalu, kini BPR Lestari Bali (member of Lestari Group)kembali menghadirkan produk digital berupa aplikasi LestariDiskon... Selengkapnya

Kembali Gelar Lestari Entrepreneur Club, BPR Lestari Group Support UMKM di Jawa dan Bali

BPN Terapkan Program HT-Elektronik, BPR Lestari Bali sebagai Pionir di Indonesia

Hari ini (18/9), BPR Lestari Bali resmi menjadi pionir di Indonesia dalam rangka penerapan program HT Elektronik yang dicanangkan oleh Badan Pertahanan Nasional (BPN). Pertemuan yang bertempat di... Selengkapnya