Chat dengan kami disini
Minggu (2/10/2016) BPR Lestari memberikan 1500 go green bag kepada pengurus Vihara Buddha Sakyamuni, penyerahan dilakukan secara langsung oleh Bapak Alex P Chandra, Chairman Lestari Group. Penyerahan dilakukan di vihara yang terletak di Jalan Padang Udayana, Denpasar. Program ini merupakan bagian dari misi perusahaan yaitu Make An Impact. Misi BPR Lestari Make An Impact kali ini adalah ingin membuat Bali bebas dari tas plastik. Tagline program ini Save Bali from Plastic Bag.
Bisnis itu harus memiliki dampak yang positif kepada lingkungan. Ini merupakan bagian dari kampanye kami untuk menyelamatkan lingkungan dari sampah plastik. Kami akan komit untuk mendistribusikan 100.000 go green bag ini mungkin dalam waktu 5 tahun kedepan. Kami merasa sangat terbantu oleh komunitas vihara dalam mendistribusikan go green bag" kata Bapak Alex P Chandra, saat menyerahkan secara simbolis go green bag kepada pengurus vihara. BPR Lestari memandang penting untuk terus mengedukasi masyarakat Bali untuk tidak lagi menggunakan tas plastik dan menggantikannya dengan go green bag. Penggunaan tas plastik akan berdampak buruk pada lingkungan karena bahan plastik membutuhkan waktu yang lama untuk terurai.
Bila ditargetkan dalam 5 tahun kedepan, BPR Lestari menyebarkan 100.000 go green bag dengan perhitungan satu go green bag setara penggunaan 100 tas plastik maka Bali akan selamat dari 10.000.000 sampah tas plastik. Pengurus Vihara Buddha Sakyamuni mengucapkan terima kasih kepada BPR Lestari atas niat yang baik dan tulus ini . "Dengan program pemberian go green bag akan mengurangi penggunaan tas plastik. Tentunya dengan penggunaan tas yang mudah untuk didaur ulang ini kita juga ikut menjaga kelestarian bumi dan ini merupakan wujud bakti kita kepada ibu pertiwi" kata salah satu pengurus vihara.
"Kami tidak punya kemampuan untuk mendistribusikan go green bag ini sendiri. Jadi kami mengundang komunitas-komunitas untuk bergerak bersama-sama mendistribusikan tas ini dan mengedukasi masyarakat untuk menggunakannya. Dari hal-hal yang kecil ini rasanya bila dilakukan secara konsisten akan menghasilkan sesuatu yang besar" tutup Bapak Alex P Chandra. #BPRLestari #MakeanImpact #SaveBalifromPlasticBag
Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 menunjukkan angka literasi keuangan masyarakat Indonesia masih terbilang rendah, yaitu 49,68% di tahun 2022. Meski angkanya mengalami... Selengkapnya
Menjadi nasabah prioritas, memberikan prestige tersendiri bagi sebagian masyarakat. Memiliki label nasabah prioritas ini biasanya membuat kita berada di level yang berbeda di jasa perbankan yang... Selengkapnya
UMKM menjadi salah satu pilar perekonomian yang diharapkan dapat bertumbuh dan mendongkrak perekonomian Indonesia di masa-masa sulit sekalipun. Berangkat dari harapan tersebut, Bank Lestari Bali... Selengkapnya
